ArtikelBeritaUmum

Komponis Besar Indonesia ISMAIL MARZUKI

Indonesia, negeri yang kaya akan budaya dan seni. Adanya kekayaan tak ternilai yang dituangkan dalam bentuk lagu nasional. Dari sekian banyaknya pencipta, Ismail Marzuki dikenal sebagai salah satu maestro yang mewakili harmoni kehidupan bangsa. 

Ismail Marzuki, dilahirkan pada tanggal 11 Mei 1914 di Jakarta. Sejak kecil, bakat musiknya sudah menonjol, sehingga ia mengejar karirnya dibidang seni musik. Tidak hanya menciptakan sebuah lagu, tetapi Ismail Marzuki juga seorang penyair yang sangat pandai merangkai kata – kata indah.

Salah satu lagu nasional yang sering kita tahu untuk membangkitkan semangat adalah “Halo, Halo Bandung”. Ismail Marzuki menciptakan lagu ini pada tahun 1940-an yang kemudian ditampilkan pertama kali bersama grup keroncong Lief Java. Selain itu, Ismail Marzuki juga menciptakan beberapa lagu nasional lainnya seperti “Rayuan Pulau Kelapa,” “Indonesia Pusaka,” dan “Gugur Bunga”. 

Karya – karya ini menjadi bagian dari kekayaan musik nasional hingga saat ini.Ismail Marzuki meninggal pada tanggal 25 Mei 1958 saat ia berusia 44 tahun. Penghargaan dan pengakuan dipastikan agar terus mengalir dan dijunjung tinggi oleh generasi penerus. Atas dedikasinya, nama Ismail Marzuki diabadikan sebagai nama pusat kesenian di Jakarta, yaitu Taman Ismail Marzuki (TIM).

Dilansir dari laman Dinas Kebudayaan Provinsi Jakarta, pada 10 November 1968, Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin mengabadikan nama Ismail Marzuki untuk menggantikan nama Taman Raden Saleh. Gubernur Ali Sadikin juga mengubah fungsinya menjadi wadah pusat kesenian untuk para seniman Jakarta untuk berkarya.

kompas.com

Beri penilaian untuk berita ini!

Bagikan informasi ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *